Simbol Spiral, Mengapa Ada Dalam Seluruh Peradaban Kuno di Dunia?


Gambar spiral muncul di seluruh dunia, di tempat terpisah dan luas , dan sering kali dalam konteks yang menyimbolkan agama atau bahkan sesuatu yang sama sekali berbeda. Berikut saya kutip beberapa informasi yang saya dapatkan dari berbagai sumber,

"The Egyptologist Erik Hornung discusses the two conceptions of time expressed by the words “neheh” and “djet” which have been variously interpreted as cyclical time versus its linear appearance, or as its dynamic flow compared to its static duration, and as its continuity as opposed to its discontinuity.

Similarly there is also the theory that they could very well represent time and how it works by indication of the spiral using the theory that time repeats itself over and over again in smaller and smaller time frames which is also talked about by Terence McKenna and many other people."



Beberapa ahli menyimpulkan mungkin saja spiral-spiral itu melambangkan kepercayaan masing-masing suku. Tapi mungkinkah masyarakat yang terpisah beribu-ribu kilometer bisa memiliki kesadaran yang sama untuk berpikir tentang suatu simbol yang unversal? Atau pada masa itu mereka telah bisa berpindah (migrasi) dari satu tempat ke tempat yang sangat jauh sehingga memungkinkan fenomena ini? Ataukah ini tentang perjalanan waktu?


Sardinia, Italian island








The Tarxien in Malta








Australia Alice springs and Tasmania







Scotland 






Norway/Scandinavia




France 



Greece/Minoan 






Ireland 







Africa 




America north/south 





OBSERVASI MATAHARI "THE ANASAZI"

"Lingkaran matahari" Amerika paling terkenal pertama kali ditemukan oleh Anna Sofaer pada tahun 1977 di Chaco Canyon di Fajada Butte Lingkaran tersebut terukir di muka tebing dan kemudian ditutup selama tiga lempengan besar batu, yang ditempatkan sehingga mereka dikombinasikan untuk menghasilkan yang sekarang dikenal dengan 'solar-dagger' sinar matahari, yang melewati pusat spiral setiap musim panas.


Hal ini membuktikan bahwa manusia pada jaman itu sudah memiliki pengetahuan yang tinggi tentang astronomi dan hubungannya dengan musim dan pertanian. Para Anasazi adalah orang-orang misterius yang tinggal di Arizona dan New Mexico sekitar seribu tahun yang lalu. Sebuah situs baru-baru ini ditemukan disebut PeƱasco Blanco yang menunjukkan penggambaran pada dinding gua apa yang seharusnya adalah ledakan supernova (lihat gambar di bawah)Orientasi relatif bulan sabit dan bintang membuatnya sangat mungkin bahwa ini adalah rekaman dari supernova yang membentuk Nebula Kepiting pada tahun 1054 Masehi supernova ini, yang telah lima kali lebih terang dari Venus selama sekitar tiga minggu, juga dicatat oleh astronom Cina. Semua ini bukti menunjuk pada kenyataan bahwa Anasazi cukup berpengalaman dalam "mengamati langit". Sesuatu yang sangat luar biasa dimasa itu dan dengan peradaban mereka yang belum tersentuh teknologi masa awal.


Benar, beberapa tahun yang lalu ada sekelompok orang yang mengaku menggambar pola-pola tersebut di ladang jagung di AS. Namun para penganut teori konspirasi-alien meyakini bahwa pola-polayang pertama ditemukan adalah asli, dan bukan buatan manusia. Siapa yang tahu? Tapi jika benar, simbol tersebut amat mirip dengan simbol-simbol kuno dari masa lalu.


0 Responses So Far: